Idgham bighunnah merupakan salah satu hukum bacaan dari 5 hukum bacaan nun mati dan tanwin jika bertemu salah satu huruf hijaiyah dalam ilmu tajwid.
Bacaan idgham bighunnah adalah bacaan berdengung ketika ada nun mati atau tanwin bertemu salah satu huruf idgham bighunnah.
Dalam kesempatan kali ini akan kami jelaskan apa saja huruf idgham bighunnah dan juga pengertian idgham bighunnah dan contohnya.
Pengertian Idgham Bighunnah
pengertian idgham bighunnah |
Idgham secara bahasa adalah memasukkan sesuatu kepada sesuatu yang lain. Bighunnah secara bahasa artinya dengan dengung (berdengung). Jadi secara bahasa idgham bighunnah maknanya adalah bertemunya huruf yang mati dengan huruf yang hidup sehingga kedua huruf tersebut seolah-olah seperti huruf satu yang bertasydid dan dibaca dengan mendengung.
Idgham secara istilah menurut ulama' qurro' adalah bertemunya huruf yang mati dengan huruf yang hidup sehingga kedua huruf tersebut seolah-olah seperti huruf satu yang bertasydid, maksudnya kedua huruf tersebut dapat diucapkan oleh lisan cukup hanya sekali seperti huruf yang ditasydid.
Pernyataan diatas adalah sesuai dengan apa yang dikatakan oleh syaikh muhammad mahmud dalam hidayatul mustafid ;
وأمّا إصطلاحا فهو إلتقاء حرف ساكن بمتحرك بحيث يصيران حرفا مشدّدا يرتفع اللسان عنده ارتفاعة واحدة
- Syaikh Muhammad Mahmud dalam Hidayatul Mustafid
Bighunnah artinya berdengung. Jadi arti idgham bighunnah adalah bertemunya huruf yang mati dengan huruf yang hidup sehingga kedua huruf tersebut seolah-olah seperti huruf satu yang bertasydid dan dibaca dengan dengung.
Didalam Kkitab tuhfatul athfal Syaikh Sulaiman bin Husain menyebutkan cara membaca idgham bighunnah adalah dengan berdengung dan huruf nya ada 4 yaitu terkumpul dalam lafadz yanmu. Sebagai mana disebutkan dalam baitnya :
قسم يدغما * فيه بغنّة بينمو علما
Artinya : Yang pertama didengungkan (idgham bighunnah) untuk huruf yang dikenal terangkum dalam lafadz yanmu (ya, nun, mim, wawu).
Dapat disimpulkan pengertian idgham bighunnah adalah apabila ada nun mati atau tanwin bertemu salah satu huruf yanmu (ya, nun, mim, wawu) tidak dalam satu kalimat dan cara membacanya dengan berdengung.
Huruf Idgham Bighunnah
- ya
- ra
- mim
- lam
- wawu
- nun
والثانى إدغام بستة أتت * في يرملون عندهم قد ثبتت
Artinya : Kedua, Idgham yang memiliki 6 huruf yang datang kemudian terhimpun dalam lafadz yarmiluna (ya, ra, mim, lam, wawu, nun)
وَادْغِمْ بِغُنَّةٍ بِيَنْمُوْ
Begitu juga dalam kitab tuhfatul athfal dijelaskan :
قسم يدغما * فيه بغنّة بينمو علما
Artinya : Yang pertama didengungkan (idgham bighunnah) untuk huruf yang dikenal terangkum dalam lafadz yanmu (ya, nun, mim, wawu).
Dapat disimpulkan huruf idgham bighunnah ada 4 yaitu :
- ya (ي)
- nun (ن)
- mim (م)
- wawu (و)
Nun sukun atau tanwin dibaca idgham bighunnah jika bertemu salah satu dari 4 huruf yaitu ya, nun, mim, wawu.
Saat tanwin atau nun mati ertemu salah satu dari hurf idgham bighunnah harus diperhatikan apakah dalam satu kalimat atau 2 kalimat, termasuk bacaan idgham bighunnah jika bertemu dalam 2 kalimat tetapi jika nun mati atau tanwin bertemu salah satu huruf yanmu dalam satu kalimat maka termasuk bacaan idzhar wajib
Contoh Idgham Bighunnah
- Surat Al Baqarah
- Surat Al Humazah
- Surat Al Quraisy
- Surat An Naml
- Surat Al Jasiyah
1. Surat Al Baqarah Ayat 263
Artinya : Perkataan yang baik dan pemberian maaf itu lebih baik daripada sedekah yang diiringi tindakan yang menyakiti.
Contoh idgham bighunnah adalah kalimat قَوْلٌ مَّعْرُوْفٌ, خَيْرٌ مِّنْ dan صَدَقَةٍ يَّتْبَعُهَآ terdapat tanwin bertemu dengan ya dan mim.
2. Surat Al Humazah Ayat 2
3. Surat Al Quraisy Ayat 4
4. Surat Al Jasiyah Ayat 20
Demikian pembahasan mengenai pengertian idgham bighunnah beserta contoh dan jumlah hurufnya. Semoga memberikan banyak manfaat bagi teman-teman pelajar yang sedang belajar Al Quran dan tajwid.